Kamis, 06 Januari 2011

5 hal unik dari podium penyerahan medali

oleh : Tim AndrieWongso.com
Senin, 15-November-2010
Medali pertama Indonesia di Asian Games 2010 Guangzhou dipersembahkan oleh atlet putri Ivana Ardelia Irmanto dari cabang Wushu, dengan medali perak. Selain mendapat kalungan medali, Ivana juga mendapat sebuah karangan bunga yang indah dan amat khas.


Karangan bunga itu memang menjadi sesuatu yang unik pada penyelenggarakan Asian Games ke-16 di Guangzhou itu. Sebenarnya tak hanya karangan bunga yang unik. Panitia di Guangzhou menyuguhkan lima hal unik dalam pemberian medali pada setiap juara dari seluruh cabang. Kelima hal unik itu adalah:


Medali

Medali yang diberikan memiliki gambar di dua mukanya. Bagian depan terdiri Emblem Dewan Olimpiade Asia dan bunga kapuk Guangzhou yang menyatu menjadi satu kesatuan organik. Keduanya dilingkari oleh naga menari dan elang menari yang diukir di atas lima cincin Olimpiade. Bagian belakang terdiri dari gambar Guangzhou dan sebuah perahu di laut.

Eko Yuli Irawan, dengan medali perunggu yang ia rebut di cabang angkat besi


Guangzhou merupakan tempat awal Jalan Sutera melalui laut dan telah menjadi pusat komersial penting dan pelabuhan di China Selatan dan jendela yang menghubungkan China dan dunia sejak zaman kuno.


Kostum

Kostum yang dikenakan pembawa medali dan pembawa karangan bunga dirancang sedemikian rupa sehingga tampak unik. Kostum yang dikenakan mereka dibuat dengan tema "Floating Clouds and Flowing Water" (Awan Mengambang dan Air Mengalir) terdiri dari paduan warna biru, hijau, dan kuning. Biru memberi simbol sungai mutiara sedangan hijau dan kuning menggambarkan masyarakat Guangzhou.


Karangan Bunga

Karangan bunga bertemakan "Haoyun Guangzhou" atau "Semoga sukses, Guangzhou". Karangan bunga ini terdiri dari sembilan bunga jengger merah (Celosia cristata) dan lima bunga gladiol merah.


Podium

Podiumnya bertemakan "Zhushui Chengxiang" atau "Sungai Muitara yang Menguntungkan". Podium ini dibuat dari akrilik yang didesain seolah air mengalir.


Baki

Baki memiliki tema "Peiyu Pan" atau "Baki Anting Permata". Bakinya berbentuk rata tanpa ada bagian tepi yang meninggi dan diberi semacam taplak yang di kedua ujungnya ada anting semacam medali. Desain baki ini akan menyatu dengan podiumnya karena sewarna.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar